19

Hari Jadi Tnjungpinang Disambut Kemajuan Kota

Tanjungpinang - Menyambut hari jadi kota Tanjungpinang yang sudah berusia 232 tahun, wali kota Tanjungpinang Lis Darmansyah memaparkan kemajuan kota Tanjungpinang selama kepemimpinanya kepada warga Tanjungpinang bertempat di lapangan pamedan Ahmad Yani, Rabu (6/1).

Dalam sambutnya Lis sempat menceritakan sejarah lahirnya kota Tanjungpinang dari zaman penjajahan hingga massa kepempimpinan Raja Ali Haji yang berjasa hingga saat ini bagi kota Tanjungpinang.

Dilanjutkan dengan memaparkan sejumlah kemajuan kota Tanjungpinang 3 tahun kepemimpinanya bersama wakil walikota Tanjungpinang Syahrul diantaranya dibidang kemiskinan pemerintah sudah memberikan bantuan RTLH, Bantuan Modal Usaha melalui Kube,pemberdayaan warga dan lainya.

Dilanjutkan Dibidang kesehatan Pemko mendukung program pemerintah BPJS, pemberian fasilitas kesehatan yang yaman bagi warga baik di rumah sakit, puskesmas, pembangunan posyandu, pemberian makan bayi, sadar kesehatan lingkungan PKL, dan sejumlah fasilitas lainya.

Sementara dibidang pendidikan kota Tanjungpinang sudah menyalurkan bantuan beasiswa bagi murid berprestasi dan siswa tidak mampu agar bisa sekolah, pembangunan sejumlah ruang kelas yang baru, fasilitas sekolah yang standar nasional, dan lainya.

Sementara di Tingkat Nasional seperti penghargaan Wahana Tata Nugraha sebagai apresiasi atas penangganan perhubungan darat, penghargaan Adiwiyata,Adipura, penghargaan hasil kinerja terhadap penyelenggaraan pemerintah daerah tahun 2014 oleh Kemendagri, dimana Tanjungpinang menduduki peringkat 14 dari ratusan kabupaten kota di Indonesia dan Lainya.

” Semoga dengan adanya hari jadi kota Tanjungpinang dapat kearah kemajuan yang lebih baik lagi, dimana baik dibidang kesehatan, pendidikan, seni, budaya, ekonomi, warga yang cerdas, kreatif, dan lainya,” terangnya.

Lis juga meminta jadikan hari jadi Tanjungpinang sebagai tonggak sejarah untuk memacu semangat membangun daerah bersama dalam rangka mewujudkan Tanjungpinang yang sejahtera. Berbagai macam permasalahan, tidak akan bisa diselesaikan sendiri.

Akan tetapi dengan kebersaman, kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ihlas. Tekad itu menjadi point penting untuk mewujudkan pembangunan tanjungpinang yang lebih baik.