Rabu, 18 November 2015

Beras di Tanjungpinang Masih Stabil


Beras di Tanjungpinang Masih Stabil



Harga beras di Kota Tanjungpinang relatif stabil dibanding dengan daerah-daerah lainnya. Beberapa pedagang yang ditemui di lokasi pasar Pelantar II Tanjungpinang mengatakan harga beras masih stabil dan tidak mengalami kenaikan harga, Kamis (29/10).
“Untuk saat ini harga beras masih stabil,” ujar Nia pedagang di Pelantar II kota Tanjungpinang.
Untuk harga beras yang biasa dibeli konsumen, seperti beras merk Lonceng Rp225 ribu per karung, beras Dolphin Rp260 ribu, dan beras Kampung Indah Rp300 ribu.
Dewi pedagang di pasar KUD Tanjungpinang juga mengatakan ada beberapa beras yang mengalami kenaikan, tapi hanya Rp50 ribu per karungnya. Beras tersebut, yaitu dengan merk Arwarna dari harga sebelumnya Rp210 ribu per karung sekarang menjadi Rp260 ribu. Beras-beras yang dijual ini merupakan beras yang didatangkan dari Batam dan Jakarta.
Sementara Kepala Bulog Subdivre Tanjungpinang, Edi Hanif membenarkan hal itu. Ia mengatakan persediaan beras di Tanjungpinang memang masih banyak karena populasi masyarakat di Tanjungpinang lebih sedikit dibanding Batam.
“Persediaan beras di gudang bulog juga masih mencukupi untuk empat bulan ke depan. Di mana beras tersebut akan didistribusikan ke beberapa daerah, seperti Tanjungpinang, Bintan, Karimun, Anambas, Natuna, dan Lingga,” jelas Edi.
Penambahan beras Bulog di Tanjungpinang akan dilakukan pada akhir November atau Desember 2015 mendatang. Penambahan beras juga akan dilakukan bertahap sampai gudang penyimpanan penuh hingga 2000 ton lebih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar